Sabtu, 10 Oktober 2015

Hakekat Sholat

Hakekat Sholat
Pendahuluan


Sholat atau Sembahyang merupakan ibadah yang asasi kepada umat Islam. Ketentuan Sholat telah termaktub sebagai Rukun Islam. Pensyari’atan ibadah Sholat adalah satu hal yang istimewa berbanding dengan ibadah lain seperti Puasa, Zakat, Haji dan lain-lain lagi.
Sholat adalah suatu anugerah dari Alloh S.W.T kepada Manusia untuk dilaksanakan sebagai perintah wajib secara Qatie sebagai tanda kesyukurannya kepada Pencipta Yang Maha Esa. Meskipun Ungkapan Sholat sehari semalam 5 kali begitu mudah untuk diungkapkan oleh lisan manusia, namun dari segi prakteknya begitu sukar dan berat untuk dilaksanakannya.
Zaman sekarang ini Ibadah Sholat terbagi dalam dua golongan yaitu :


1.  Al - Khusran/Merugi
         Al-Khusran adalah Orang-orang yang dalam kehidupannya sehari-harinya , Sholat bukan satu perkara yang penting dalam kehidupannya dan tidak merasakan kebimbangan ataupun     resah apabila ibadah Sholat ditinggalkan.
2.  Al – Falah/Berjaya
  Al – Falah adalah Golongan orang-orang yang melaksanakan Tuntunan Sholat secara sempurna atau dengan kata lain melaksanakan Sholat secara kontinyu. Golongan ini akan mendapatkan kebaikan di dunia dan Akhirat (Hasanah Fi Al-dunya wa al-Akhirah).

Keistimewaan Sholat
Secara nisbinya, Ibadah Sholat bukan hanya dilaksanakan secara gerakan fisik semata-mata tetapi perlu ditunaikan pula hak-hak sholat secara sempurna dengan perasaan kehambaan dan keikhlasan yang dikhususkan  kepada Allah S.W.T
Diriwayatkan Oleh Ubadah  ibn Al Shamit R.A, Nabi  Muhammad S.A.W bersabda :
“ Alloh Mewajibkan atas hamba-hambaNya Sholat Lima waktu. Barang siapa melakukan dengan sempurna dan tidak mengurangi hak-hak Sholat itu, maka disisi Alloh dijanjikan dengan Syurga dan barang siapa yang meninggalkan karena menganggap remeh, maka di sisi Alloh tidak ada janji apabila Alloh menghendaki, maka Alloh akan mengasihinya dan apabila tidak, maka Alloh akan menyiksanya.”
Hak –hak yang perlu ditunaikan dalam Sholat
Memiliki Ilmu pengetahuan
Mengetahui perkara yang Wajib dan Sunah tentang Ibadah yang dilaksanakan.
Mengetahui tentang Amalan yang Wajib dan Sunah berkaitan dengan kaidah-kaidah mengambil Wudhu.
Mengetahui tipu daya Syaitan dalam Sholat dan bagaimana mengatasinya.

Wudhu yang Sempurna
Membersihkan hati dari perasaan dengki dan jahat.
Membersihkan tubuh dari dosa
Membasuh anggota tubuh/wudhu  secara sempurna tanpa mubajirkan air.

Pakaian yang sempurna
Pakaian dari sumber yang halal.
Bersih dari najis
Sesuai dengan As Sunnah,  bukan bertujuan untuk bermegah-megahan.

Memelihara Waktu
Mengetahui waktu Sholat.
Telinga senantiasa mendengar Adzan.
Hati senantiasa terikat dengan waktu Sholat.

Menghadap ke Kiblat
Muka menghadap ke arah Kiblat.
Memfokuskan diri kepada Alloh dengan sepenuh hati.
Perasaan Khusu’ dan merendah diri.

Niat
Mengetahui Sholat yang ditunaikan.
Menyadari dengan secaraberhati-hati berdiri dihadapan Alloh dan Alloh akan melihat apa yang dilakukan oleh hambaNya.
Menginsyafi bahwa Alloh Maha Mengetahui apa yang ada pada hati manusia,  Bersihkan hati dari aktifitas keduniawian.

Takbiratul ihram
Takbir penuh keyakinan
Mengangkat kedua tangan sejajar dengan dua telinga.
Memfokuskan hati dan melafazkan takbir dengan khusyu’.

Berdiri dengan sempurna
Mata fokus pada tempat sujud.
Mengarahkan hati kepada Alloh S.W.T
Tidak mengalihkan pandangan mata kepada tempat lain.

Membaca Ayat Al –Quran secara sempurna
Membaca surah Al Fatihah dengan bacaan yang tartil.
Memahami maksud yang dibaca.
Mempraktekkan apa yang dibaca.

Ruku’ yang sempurna
Meluruskan tulang punggung.
Meletakkan kedua telapak tangan pada lutut dan merenggangkan jari.
Turmaninah dan membaca tasbih mengagungkan Alloh.
Sujud yang sempurna
Meletakkan kedua telapak tangan sejajar dengan kedua telinga.
Tidak meletakkan (menghamparkan) kedua lengan pada tempat sujud.
Turmaninah dan membaca tasbih mengagungkan Alloh.

Duduk yang sempurna
Duduk diatas tapak kaki kiri dan menegakkan Tapak kaki kanan.
Membaca tasyahud dengan penuh ta’zim dan berdoa untuk berdiri sendiri dan kepada seluruh kaum muslimin.
Mengucapkan salam dengan sempurna 

Kesimpulan
Setiap Individu yang melaksanakan Sholat perlu mengetaui ibadah yang dikerjakannya dan memahami nilai hakikat ibadahnya. Karena apabila sesuatu amalan itu dipahami secara lahiriah dan batiniah, secara implisitnya akan lahir perasaan syukur kepada Allos S.W.T  diatas segala nikmat dan hidayah yang  telah dianugerahkan oleh Alloh kepada manusia.

Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar